Skip to content
MININGNEW | Berita Seputar Keuangan , Emas & Binance selalu terupdate
Menu
  • Home
    • Blog
  • CRYPTO
  • Global
    • PERTAMBANGAN
    • Emas
    • BINANCE
Menu

Harga Kripto 30 Maret 2025: Bitcoin dan Ethereum Kembali Kebakaran

Posted on 30 March 2025

Harga Kripto 30 Maret 2025: Bitcoin dan Ethereum Kembali Kebakaran

Pada Minggu, 30 Maret 2025, harga kripto teratas terpantau mengalami pergerakan yang beragam.

Berdasarkan data dari Coinmarketcap, mayoritas aset kripto berada di zona merah, menunjukkan tren pelemahan di pasar kripto.

Bitcoin (BTC) dan Ethereum (ETH), dua kripto dengan kapitalisasi terbesar, mengalami penurunan signifikan.

Situasi ini memicu kepanikan di kalangan investor, terutama mereka yang menggantungkan harapan pada kenaikan harga kripto setelah tekanan global sebelumnya.

Harga Kripto 30 Maret 2025: Bitcoin dan Ethereum Kembali Kebakaran
Harga Kripto 30 Maret 2025: Bitcoin dan Ethereum Kembali Kebakaran

Bitcoin Melemah Signifikan

Bitcoin, sebagai kripto dengan kapitalisasi pasar terbesar, kembali mengalami penurunan. Dalam 24 jam terakhir, Bitcoin turun sebesar 1,38 persen dan dalam sepekan mencapai 1,66 persen.

Saat ini, harga Bitcoin berada di level USD 82.653 per koin atau setara Rp 1,36 miliar (dengan asumsi kurs Rp 16.560 per dolar AS).

Penurunan ini mengejutkan banyak investor, mengingat beberapa hari sebelumnya harga BTC masih berada dalam tren stabil.

Ethereum Mengalami Koreksi Lebih Dalam

Ethereum (ETH), sebagai kripto terbesar kedua, juga tidak luput dari koreksi.

ETH merosot hingga 3,15 persen dalam sehari dan mengalami penurunan 8,48 persen dalam sepekan terakhir. Kini, harga Ethereum berada di level Rp 30,2 juta per koin.

Beberapa analis mengaitkan pelemahan ini dengan tekanan dari sentimen global dan potensi regulasi yang semakin ketat dari sejumlah negara.

Binance Coin (BNB) Ikut Melemah

Selain Bitcoin dan Ethereum, Binance Coin (BNB) juga mencatatkan pelemahan. Dalam 24 jam terakhir, BNB turun sebesar 2,29 persen dan 3,69 persen sepekan.

Saat ini, harga BNB berada di level Rp 9,99 juta per koin.

Melemahnya BNB terjadi di tengah kekhawatiran investor terhadap regulasi terhadap platform Binance yang semakin intensif di beberapa negara.

Kripto Lainnya Masih di Zona Merah

Tidak hanya tiga kripto utama, beberapa aset digital lainnya juga mengalami tren negatif. Cardano (ADA) turun 4,20 persen

dalam sehari dan 4,48 persen sepekan, berada pada level Rp 11.125 per koin.

Solana (SOL) turut melemah dengan penurunan 3,30 persen dalam sehari dan 3,35 persen sepekan, dengan harga berada di level Rp 2,06 juta per koin.

Sedangkan XRP berada di zona merah dengan penurunan 2,34 persen dalam sehari dan 10,19 persen dalam sepekan, sehingga harganya kini berada pada level Rp 35.153 per koin.

Baca juga:6 Penyebab Harga Emas Menggila dan Terus Mencetak Rekor

Dogecoin dan Stablecoin Tetap Stabil

Di sisi lain, koin meme Dogecoin (DOGE) juga ikut terkoreksi. DOGE melemah 6,15 persen dalam sehari, tetapi masih

mencatatkan penguatan sebesar 0,63 persen dalam sepekan, dengan harga berada di level Rp 2.792 per token.

Sementara itu, stablecoin Tether (USDT) dan USD Coin (USDC) masih stabil di level USD 1,00, meskipun ada sedikit koreksi sekitar 0,1 persen.

Pandangan Pakar: Faktor Pemicu Penurunan

Robert Kiyosaki, seorang wirausahawan terkenal yang menulis buku “Rich Dad Poor Dad”, menyebutkan bahwa penurunan harga Bitcoin ini tidak mengejutkan.

Menurutnya, selama bertahun-tahun ia telah memperingatkan bahwa uang fiat merupakan “uang palsu” buatan pemerintah.

Ia mengimbau para investor untuk lebih banyak menyimpan aset nyata seperti emas fisik, koin perak, dan Bitcoin, karena dianggap lebih tahan inflasi dibandingkan uang fiat.

Dampak pada Kapitalisasi Pasar

Kapitalisasi pasar kripto secara keseluruhan pada hari ini berada di level USD 2,67 triliun atau setara Rp 44.215 triliun, mengalami pelemahan sekitar 2,02 persen dalam sehari terakhir.

Ini menunjukkan bahwa pasar kripto masih dalam fase fluktuatif yang kuat, dipengaruhi oleh ketidakpastian global serta perkembangan kebijakan moneter di beberapa negara.

Kesimpulan

Harga Bitcoin dan kripto teratas lainnya kembali berada di zona merah pada 30 Maret 2025.

Fenomena ini memunculkan pertanyaan besar di kalangan investor terkait arah pergerakan pasar di masa mendatang.

Meskipun beberapa pakar optimis terhadap rebound harga, tidak sedikit yang mewaspadai potensi koreksi lebih dalam.

Bagi investor, penting untuk tetap waspada dan bijak dalam mengambil keputusan investasi.

Leave a Reply Cancel reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

saya bukan robot *Captcha loading...

TOPIK POPULER

  • Berita Olahraga Terdunia
  • Belajar Bisnis Sekarang!

Recent Posts

  • Prediksi Harga Emas Selasa 3 Juni, Diramal Sentuh Level Segini
  • Tiga Skenario Harga Emas Juni 2025: Stabil, Turun, atau Bangkit?
  • Bitcoin Jelang Juni 2025: Antara Harapan Kenaikan dan Ancaman Koreksi
  • Emas Antam 30 Mei 2025 Kembali Sentuh Rp 1,9 Juta Per Gram
  • Pasar Kripto Tertekan Kebijakan The Fed Buat Investor Gelisah

Archives

  • June 2025
  • May 2025
  • April 2025
  • March 2025
  • February 2025
  • January 2025
  • December 2024
  • November 2024
©2025 MININGNEW | Berita Seputar Keuangan , Emas & Binance selalu terupdate | Design: Newspaperly WordPress Theme
Go to mobile version