Raja dari Raja Ini 10 Pemilik Bitcoin Terbanyak di Jagat Bumi
Bitcoin sejak kemunculannya pada tahun 2009 telah menjadi salah satu aset digital paling bernilai di dunia. Pergerakan harga yang fluktuatif justru membuat banyak investor berani masuk karena melihat potensi besar di baliknya. Dari jutaan pengguna, hanya segelintir orang dan institusi yang memiliki jumlah Bitcoin dalam skala luar biasa. Mereka inilah yang dijuluki sebagai “Raja dari Raja” pemilik Bitcoin terbanyak di jagat bumi.
Raja dari Raja Ini 10 Pemilik Bitcoin Terbanyak di Jagat Bumi
Pemilik Bitcoin terbesar masih dipegang oleh sosok misterius, Satoshi Nakamoto, pencipta Bitcoin itu sendiri. Diperkirakan Satoshi memiliki lebih dari 1 juta BTC yang hingga kini sebagian besar belum pernah dipindahkan. Identitasnya masih misteri, namun keberadaannya memberi pengaruh besar terhadap dunia kripto.
MicroStrategy, Perusahaan dengan Strategi Besar
MicroStrategy yang dipimpin oleh Michael Saylor tercatat sebagai perusahaan publik dengan kepemilikan Bitcoin terbesar di dunia. Mereka memiliki lebih dari 200 ribu BTC hasil akumulasi sejak 2020. Keputusan perusahaan ini menjadikan Bitcoin sebagai aset cadangan membuat namanya melambung di industri kripto.
Tesla dan Jejak Elon Musk
Tesla, perusahaan mobil listrik milik Elon Musk, sempat mengejutkan publik dengan membeli Bitcoin senilai lebih dari 1,5 miliar dolar AS. Walau sebagian sudah dijual, Tesla masih memegang puluhan ribu BTC, menandakan dukungan besar Musk terhadap aset digital.
Binance, Bursa Kripto Raksasa
Sebagai bursa kripto terbesar di dunia, Binance memegang ribuan Bitcoin baik dari aset perusahaan maupun hasil operasional. Changpeng Zhao atau CZ sebagai pendiri bahkan disebut-sebut termasuk salah satu individu terkaya di dunia kripto berkat kepemilikan BTC dan token lainnya.
Block.one, Pemilik Bitcoin dari Dunia Blockchain EOS
Block.one, perusahaan di balik proyek blockchain EOS, juga diketahui memiliki simpanan Bitcoin dalam jumlah sangat besar. Kepemilikan ini ditujukan sebagai cadangan perusahaan sekaligus investasi jangka panjang.
Pemerintah El Salvador, Negara Pertama Adopsi Bitcoin
El Salvador menjadi negara pertama yang secara resmi menjadikan Bitcoin sebagai alat pembayaran sah. Pemerintahnya diperkirakan menyimpan lebih dari 5 ribu BTC sebagai cadangan negara. Langkah ini menjadikan El Salvador unik dan bersejarah dalam dunia kripto.
Winklevoss Twins, Miliarder Kembar Kripto
Cameron dan Tyler Winklevoss, kembar miliarder yang dulu dikenal dalam perseteruan dengan Mark Zuckerberg, juga menjadi pemilik Bitcoin besar. Mereka membeli ribuan BTC sejak awal ketika harganya masih murah, dan kini menjadi salah satu “Raja Bitcoin” individu.
Grayscale, Raksasa Investasi Kripto
Grayscale adalah perusahaan investasi yang mengelola aset kripto terbesar di dunia. Melalui produk Grayscale Bitcoin Trust (GBTC), mereka menyimpan ratusan ribu BTC yang dimiliki secara kolektif oleh para investor institusional.
Marathon Digital Holdings, Penambang Raksasa
Perusahaan penambangan Bitcoin, Marathon Digital Holdings, juga menjadi pemilik besar aset ini. Hasil dari aktivitas mining membuat mereka konsisten menambah cadangan BTC dalam jumlah masif.
Block, Inc. Milik Jack Dorsey
Block, Inc. yang dipimpin Jack Dorsey, pendiri Twitter, juga masuk dalam daftar pemilik Bitcoin besar. Dorsey dikenal sebagai salah satu tokoh teknologi yang sangat mendukung adopsi Bitcoin secara global.
Kesimpulan: Raja dari Raja di Dunia Bitcoin
Para pemilik Bitcoin terbesar ini membuktikan bahwa aset digital telah menjadi instrumen investasi serius, bukan sekadar tren sementara. Dari individu misterius hingga perusahaan teknologi raksasa, mereka bersama-sama membentuk peta kepemilikan Bitcoin di seluruh dunia. Dengan fluktuasi harga yang terus terjadi, posisi mereka sebagai “Raja dari Raja Bitcoin” masih akan selalu jadi sorotan dunia keuangan global.
Baca juga:Harga Emas Antam Melejit Rp17.000, Investor Bisa Pesta Pora