Kumpulan Prediksi Harga Bitcoin Analis dan Lembaga Keuangan di 2025
26 January 2025 By admin 0

Bitcoiners Kritik Donald Trump Soal Rencana Cadangan Aset Digital AS

Bitcoiners Kritik Donald Trump Soal Rencana Cadangan Aset Digital AS

 Donald Trump, Presiden Amerika Serikat, mengeluarkan perintah eksekutif yang memandatkan pembentukan kelompok kerja untuk mempelajari pembuatan cadangan aset digital nasional.

Namun, langkah ini memicu reaksi keras dari komunitas Bitcoin, yang merasa istilah “aset digital” dalam perintah tersebut terlalu luas dan tidak secara eksplisit menyebutkan Bitcoin.

Sebagian besar Bitcoiners menganggap bahwa penggunaan istilah “aset digital” dapat mencakup berbagai mata uang kripto lain yang dianggap kurang bernilai dibandingkan Bitcoin. Peter McCormack, seorang podcaster terkenal

Bitcoiners Kritik Donald Trump Soal Rencana Cadangan Aset Digital AS

Bitcoiners Kritik Donald Trump Soal Rencana Cadangan Aset Digital AS

menyuarakan ketidakpuasan terhadap perintah tersebut. Dalam pernyataannya, ia menekankan bahwa dokumen resmi itu sama sekali tidak menyebutkan Bitcoin sebagai bagian dari cadangan strategis AS.

Ketidakjelasan ini menimbulkan spekulasi di kalangan pendukung Bitcoin, yang khawatir bahwa kebijakan tersebut dapat menguntungkan altcoin atau aset digital lainnya, bukan Bitcoin sebagai mata uang kripto utama.

Kepala Investasi Ikigai Asset Management, Travis Kling, juga menyatakan keprihatinannya atas istilah yang digunakan dalam perintah eksekutif Trump.

Menurut Kling, istilah ini membuka ruang yang terlalu luas dan membuat para pendukung Bitcoin semakin khawatir.

Bahkan, beberapa Bitcoiners menilai bahwa kebijakan ini berisiko melemahkan posisi Bitcoin, karena memungkinkan pengakuan resmi terhadap aset digital lain yang dianggap tidak memiliki nilai intrinsik sebesar Bitcoin.

Potensi Dampak dan Respons dari Komunitas Bitcoin

Meskipun banyak yang mengkritik ketidakjelasan dalam perintah tersebut, ada juga pihak yang menyatakan bahwa langkah ini adalah cara cerdas untuk mengurangi gesekan politik. Dennis Porter, CEO Satoshi Action Fund, menyebut penggunaan istilah ”

aset digital” sebagai pilihan pragmatis. Menurut Porter, istilah ini memungkinkan pemerintah AS untuk mengadopsi teknologi blockchain tanpa terjebak

dalam perdebatan politik yang dapat menghambat inovasi. Dengan kata lain, istilah ini memberikan ruang bagi pemerintah untuk tetap fleksibel sambil tetap membuka peluang bagi Bitcoin.

Namun, pendukung Bitcoin lainnya, seperti Pierre Rochard dari Riot Platforms, tetap berpendapat bahwa kebijakan ini seharusnya secara tegas mencantumkan Bitcoin. Rochard bahkan mengkritik peran Ripple Labs, yang mendukung pengembangan CBDC (Central Bank Digital Currency) dan dianggap bertentangan dengan tujuan Bitcoiners.

Ia berpendapat bahwa dukungan terhadap CBDC dapat mengalihkan fokus dari Bitcoin sebagai aset digital utama yang dipercaya oleh komunitas.

Berdasarkan data dari Arkham Intelligence, pemerintah AS saat ini memiliki sekitar 198.100 BTC yang bernilai lebih dari USD 20 miliar. Hal ini menunjukkan bahwa pemerintah sebenarnya telah memiliki cadangan Bitcoin yang signifikan.

Dalam konteks ini, pendukung Bitcoin berharap agar kebijakan yang diambil lebih fokus pada penguatan cadangan Bitcoin, alih-alih membahas aset digital secara umum.

Bitcoin saat ini diperdagangkan di sekitar USD 104.290, dan banyak

pengamat pasar memperkirakan bahwa langkah Trump ini dapat membawa perubahan besar dalam dinamika pasar kripto.

Jika Bitcoin dijadikan cadangan strategis yang jelas, ini akan memberikan sinyal kuat tentang arah kebijakan aset digital AS.

Namun, ketidakpastian dalam perintah eksekutif saat ini membuat komunitas Bitcoin tetap waspada dan terus mengamati perkembangan lebih lanjut.

Dengan lebih dari 500 kata dan hanya dua heading utama,

artikel ini diatur untuk memaksimalkan SEO dengan penggunaan kata kunci yang relevan dan alur yang jelas. Jika ada hal lain yang perlu ditambahkan atau disesuaikan, saya siap membantu.